LAPORAN PRAKTEK KEWIRAUSAHAAN
Tugas
ini disusun sebagai tugas mata kuliah Kewirausahaan
Dosen Pengampu :Siti
Sumartiyah. S.H M.Hum.
Disusun oleh :
1. M.Syaban Subekti (11 015 001)
2. Tomi Rochmat P (11 015 024)
3. Anang Gumilar W (11 015 027)
PRODI
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SARJANAWIYATA TAMANSISWA
YOGYAKARTA
2013
Pendahuluan
Dalam
mengahadapi tantangan bisnis termasuk menghadapi customer maka sebagai
mahasiswa kita juga harus belajar berinovasi serta bagaimana memasarkan suatu
produk. Dalam tugas akhir mata kuliah
kewirausahaan ini kami mencoba melakukan sebuah usaha sederhana guna
mendapatkan pembelajaran untuk menjadi seorang wirausahawan, dimana kelompok
kami terdiri : M.Syaban Subekti , Tomi Rochmat P, Anang Gumilar W.
Usaha
yang kami jalankan merupakan usaha singkat yang mungkin bisa menjadi peluang
bagi setiap individu untuk masa yang akan dating. Saat ini kami mencoba menawarkan
Accessories seperti gelang dari tali,gelang dari kayu dan kalung di ruang hall gedung PGSD . Tujuan usaha ini merupakan
sebuah pencapaian tujuan usaha yaitu profit, akan tetapi tidak hanya profit
saja yang kami coba temukan, melainkan penekaan pada pengalaman-pengalaman
dalam sebuah proses wirausaha. Karena itu, melalui penjualan dan pemasaran ini
kami di tuntut berkreasi untuk mengemas produk agar tampak menarik,
berinteraksi secara langsung dengan customer, bagaimana cara menawarkan produk
dengan baik dan sopan, membujuk serta meyakinkan customer untuk membeli produk
yang kita tawarkan dan memberikan pelayanan yang terbaik agar customer merasa
puas.
A. Data
Usaha Accessories ‘’Atbi Accessories’’
1. Nama Accessories : Atbi Accessories
2. Bidang Usaha :
Handmade (Buatan Tangan)
3. Jenis Produk/Jasa :
Usaha Dagang
B.
Pelaksanaan Kegiatan
Waktu dan Tempat
Hari/Tanggal : Jum’at, 22 November 2013
Hari/Tanggal : Jum’at, 22 November 2013
Waktu : 08.00 – 10.30
Kegiatan
ini kami lakukan di Hall gedung PGSD Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa
dengan target penjualan adalah para mahasiswa dan mahasiswi . Dalam kegiatan ini kami hanya
memproduksi accessories sebanyak 55 buah.
C.
Proses Produksi
Dalam Proses pembuatan accessories ini, kami kerjakan 3
hari sebelum di jual dan di pasarkan. Adapun bahan-bahan dan peralatan yang di
butuhkan :
Peralatan
:
1. Gunting
2. Jarum
Bahan
pembuatan Accessories :
1. Tali
2. Manik-manik
Proses
Produksi Pembuatan Accessories :
·
Cara membuat
gelang dari tali :
Siapkan
2 tali yang berbeda warna dengan panjang ± 1,30 meter. Tali yang pertama
di potong sepanjang ± 38 cm sebanyak 3 kali dan tali yang kedua
dipotong sepanjang ± 20 cm.Kemudian tali yang sudah dipotong
tersebut lalu di jadikan satu dan di ikat, setelah itu kita anyam/kepang sesuai
dengan panjang yang dibutuhkan.
·
Cara
membuat gelang dari kayu/manik-manik :
Siapkan
tali yang berwana hitam dan manik-manik dari kayu. Masukkan manik-manik
tersebut ke tali yang sudah disediakan. Banyaknya manik-manik yang dimasukkan
ke tali disesuaikan dengan kebutuhan. Setelah itu ikat tali tersebut supaya
manik-manik tidak renggang,dan gelang dari kayu siap di edarkan.
·
Cara membuat
kalung dari tali :
Siapkan
tali yang berwarna hitam,bandul dan beberapa manik-manik dari kayu. Masukkan beberapa
manik-manik dan bandul ke tali tersebut.Kemudian ikat tali tersebut.
Kalung siap dipasarkan.
Kalung siap dipasarkan.
D.
Pemasaran
Untuk memperkenalkan
produk kami kepada market potential,
diperlukan suatu proses pemasaran yang tepat, yaitu suatu proses yang meliputi:1)
Menganalisis peluang pemasaran 2) Menyeleksi pasar sasaran 3) Megembangkan
bauran pemasaran, dan 4) Mengatur usaha pemasaran Accessories, sebagai salah
satu kerajinan tangan yang sangat dibutuhkan dan diminati oleh seluruh
calon konsumen, memiliki peluang yang besar untuk menembus pasar
dikalangan masyarakat.Proses pemasaran
yang kami lakukan yaitu dengan cara promosi lengsung kepada customer, serta
teknik menjemput bola. Dalam hal ini kami mencoba untuk menawarkan accessories
yang merupakan hasil produksi kami, hanya saja dengan produk yang baru dan
harga yang terjangkau oleh semua mahasiswa. Kami menawarkan accessories yang
telah kami buat dengan one by one , sehingga calon pembeli tertarik untuk
membeli produk kami. Serta kami juga melakukan pemasaran dengan menawarkan
langsung kepada mahasiswa dengan berkeliling kampus.
E.
Penjualan
Dengan
melakukan tahap-tahap diatas kami berusaha untuk membujuk costumer agar
tertarik perhatianya pada produk kami sehingga pada akhirnya bisa melakukan pembelian
atau transaksi. Penjualan merupakan perlengkapan dari transaksi, karena
kegiatan penjualan di lakukan sebagai hasil dari serangkain pemasaran yang
meliputi : menemukan costomer, pengenal prodak, negoisasi harga serta
syarat-syarat pembayaran. Alhamdulilah produk yang kami buat diminati oleh
mahasiswa. Pada setiap akhir proses penjualan , kami tak lupa untuk berterima
kasih kepada customer dan meminta untuk kembali lagi bila produk kami
memuaskan.
F.
Hasil dan Pembahasan
Kegiatan
ini kami lakukan agar mendapat sebuah pengalaman dan pembelajaran untuk menjadi
seorang wirausahawan yang handal di samping mendapatkan profit. Kegiatan ini
merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi mahasiswa, khususnya bagi kami,
karena dengan melakukan kegiatan seperti ini maka kami mendapatkan sebuah
pembelajaran untuk menjadi seorang wirausahawan yang baik dan dapat
berinteraksi dengan orang banyak.
Dari
keseluruan kegiatan yang telah kami lakukan, kami dapat menganalisis usaha yang
kami jalankan ini sebenarnya cocok untuk dilaksanakan secara continue, baik di dalam lingkungan
kampus maupun di rumah karena pasar yang potensial dan bisa di terima di
masyarakat serta pembuatanya mudah
G.
Analisis Peluang Usaha
·
Kekuatan :
1. Harga Terjangkau
2. Kualitas terjamin
3. Bentuk bervariasi dan Innovative
4. Bahan berkualitas dan awet
·
Kelemahan :
1. Proses pembuatan
gampang susah
2. Sumber daya manusia
yang sulit untuk mempelajari pembuatan Gelang
·
Peluang :
1. Permintaan yang
selalu ada
2. Bahan baku yang mudah
di dapat
3. Pesaing besar relatif
terbatas
·
Ancaman
1. Munculnya pesaing
baru.
2. Bahan baku dipusat
sudah habis.Sehingga terjadi hambatan
H.
Kendala penjualan
Secara
keseluruan,kami tidak banyak menemui hambatan penting pada saat pratek
kewirausahaan kemarin. Baik proses produksi, pemasaran maupun penjualan. Hanya
saja pada waktu kami berjualan itu hari jumat dan waktunya itu tidak terlalu
panjang karena terbentuk dengan waktu solat jumat . serta salah satu dari teman
kami harus mengahadiri kuliyah pada jam ke 07.30 , sehingga ia mumutuskan untuk
tidak mengahadiri kegiatan perkuliyahan seperti biasanya
I.
LAPORAN ANGGARAN
A. Biaya
Usaha ( Biaya Produksi & biaya Operasional )
Bahan
|
Jumlah
|
Harga per
unit/kg
|
Total
|
1. Tali
Warna hitam (
kecil )
Warna hitam (
besar )
Warna biru
Warna Orange
Warna Putih
Warna Coklat
Warna Merah
Warna kuning
Manik kayu
dadu
Manik kayu (
padi )
Manik kayu
lonjong
Bandul Kalung
Ring
|
1 pak
10 meter
1 pak
7 meter
7 meter
7 meter
7 meter
7 meter
½ ons
¼ ons
½ ons
¼ ons
1 bungkus
|
Rp. 6000
Rp. 7000
Rp. 6000
Rp. 3500
Rp. 3500
Rp. 3500
Rp. 3500
Rp. 3500
Rp. 6000
Rp. 5000
Rp. 6000
Rp. 4500
Rp. 2000
|
Rp. 6000
Rp. 7000
Rp. 6000
Rp. 3500
Rp. 3500
Rp. 3500
Rp. 3500
Rp. 3500
Rp. 6000
Rp. 5000
Rp. 6000
Rp. 4500
Rp. 2000
Rp. 60.000
|
2. Packing
|
|||
3.biaya operasional
lainnya
|
|||
Total biaya
produksi dan operasional
|
Rp. 60.000
|
B. Hasil
Produksi
Jenis
|
Jumlah
|
Harga/set
|
Total
|
Set sisa
|
1. Gelang Kayu
2. Gelang Tali
3. Kalung
|
23 Buah
21 Buah
11 Buah
|
Rp. 1000
Rp. 1500
Rp. 1500
|
Rp. 23.000
Rp. 31.000
Rp. 16.500
|
Sold out
|
Total
pendapatan yang diterima
|
Rp. 70.500
|
Hasil produksi tersebut belum semua bahan
dibuat,karena waktu pembuatannya yang terbatas,oleh karena itu kami hanya
membuat accessories sebanyak 55 buah saja. Hal ini berarti bahwa harga
produk ini sangat kompetitif dan siap bersaing dengan produk accessories
yang sebelumnya telah ada di pasaran. Pada prinsipnya, semakin banyak
penjual yang menawarkan produk yang serupa, semakin terbuka kesempatan
untuk memilih produk yang sesuai.
C. Hasil
Penjualan
Jumlah
pendapatan Rp. 70.500
|
Modal yang dikeluarkan Rp. 60.000
|
Total
laba
Rp. 10.500
|
Karena waktu berjualan hanya 2 ½ jam saja,jadi tidak
semuanya accessories terjual ,dan accessories yang terjual yaitu :
Jenis
|
Jumlah
|
Terjual
|
Harga/set
|
Total
|
1.
Gelang
Kayu
2.
Gelang
Tali
3.
Kalung
|
23 Buah
21 Buah
11 Buah
|
23 Buah
12 Buah
3 Buah
|
Rp. 1000
Rp. 1500
Rp. 1500
|
Rp.
23.000
Rp.
23.500
Rp. 4.500
|
TOTAL
|
55 Buah
|
38 Buah
|
Rp.51.000
|
Jadi kerugian
yang kami alami adalah :
Modal yang dikeluarkan – produk yang terjual
Rp.60.000,00 – Rp.51.000,00 = Rp.9000,00
Modal yang dikeluarkan – produk yang terjual
Rp.60.000,00 – Rp.51.000,00 = Rp.9000,00
Kesimpulan
Perencanaan Bisnis
adalah suatu langkah penting yang perlu diambil oleh pengusaha bijaksana,
tanpa memandang ukuran bisnis. Dalam dunia bisnis perencanaan tidak boleh diabaikan ,apalagi
untuk pencapaian tujuan dalam dunia bisnis diperlukan pengorbanan yang sangat
besar. Apakah itu modal, tenaga, pikiran ataupun pengorbanan-pengorbanan
yang lain.Sehingga dalam perencanaan bisnis hendaknya dilakukan secara cermat,
akurat serta dapat meyakinkan. Tolak ukur dari sebuah usaha yang akan
dijalankan adalah adanya Perencanaan bisnis yang tepat dalam membangun
sebuah usaha. Perencanaan ini merupakan kumpulan dokumen yang menyatakan
keyakinan akan kemampuan sebuah bisnis untuk menjual barang ataupun jasa
dengan menghasilkan profit yang tinggi dan menarik bagi investor,
untuk menanamkan modalnya kepada produk kita.
Selain itu dari kegiatan yang telah kami lakukan
adalah bahwa mahasiswa sangat memerlukan proses pembelajaran seperti ini.
Dimulai dari memproduksi hingga menawarkan dan menjual prodak yang menjadi
cirri khas kita dapat bermanfaat untuk pembelajaran menjadi seorang wirausahawan
yang handal dan sukses. Kita dapat mempelajari secara langsung teknik-teknik
yang dapat mendukung keberhasilan dan kelanjutan usaha. Dapat kami simpulkan
bahwa modal bukanlah segalanya dalam dunia usaha seperti ini, asalkan ada niat,
kemampuan yang keras dan keinginan yang kuat untuk berusaha pasti kita bisa
melakukanya. Kita juga harus benar-benar melihat peluang yang ada serta
berbagai hal yang penting seperti segmentasi, target dan positioningnya.
SARAN
Seorang
wirausaha/pebisnis yang sukses pasti pernah mengalami kegagalan,dan mereka yang
sudah niat dalam berwirausaha pasti akan terus bangkit dan akhirnya sampai pada
kesuksesan.Hal tersebut menandakan bahwa kita tidak boleh menyerah dalam
melakukan suatu pekerjaan yang kita sukai atau cintai,apabila kita gagal dalam
melakukannya ya kita berusaha terus untuk bangkit,dan apabila belum berhasil
jga ya kita bangkit lagi,gagal bangkit lagi,karena ada banyak cara untuk
menjadi wirausaha yang sukses dan jadikan kegagalan tersebut sebagai acuan
untuk menjadi lebih baik lagi.
Wirausaha yang sukses juga harus
mempunyai kemampuan ,keterampilan dan kecerdikan dalam melakukan sistem
kerjanya,karena hal tersebut sebagai acuan bagi pewirausaha lain yang ingin
belajar untuk menjadi pewirausaha yang handal.
Dalam bukunya Robert T Kiyosaki yang berjudul The cash
flow quadrant mengatakan bahwa ‘’Rumus
sukses dalam berbisnis/berwirausaha adalah 1% teori dan 99% action.